MAGETAN — Sebanyak enam kendaraan roda empat terljbat kecelakaan beruntun di depan Taman Ria Iswahyudi Jalan Raya Iswahjudi atau Madiun-Magetan masuk Desa Klagen Gambiran, Maospati, Magetan, Minggu (16/15/2022) pukul 10.30 WIB.
Total ada empat mobil pribadi dan dua kendaraan angkutan umum. Tidak ada korban jiwa dalam kenjadian tersebut namun arus lalu lintas sempat terganggu hingga akhirnya enam kendarana itu dipinghirkan ke area SPBU di dekat lokasi kejadian.
Kejadian berawal saat mobil Sedan Honda Civic nopol AE 1510 EW yang dikendarai Roely Prasetya (38) warga Pilangkenceng Kabupaten Madiun berhenti karena ada kendaraan didepannya yang hendak berbelok ke kanan masuk ke area Taman Ria Iswahyudi. Kemudian, searah di belakangnya ada kendaraan Kijang LGX nopol AE 1568 PQ, Pick up Isuzu nopil AE 8299 GB muatan ikan bandeng besek, Isuzu Elf nopol AD 1241 KF. Semuanya sudah berhenti sembari mobil di depan sedan berbelok.
Namun, tiba-tiba bus Mira nopol S 7292 US yang dikendarai Heru Mardiono (46) warga Siman, Ponorogo menabrak Isuzu Elf dari belakang. Sehingga, terjadilah kecelakaan beruntun.
Masing-masing kendaraan mengalami kerusakan. Sedan hanya penyok sedikut di bagian belakang. Kijang LGX yang dikendarai Son Rokhaniawan Perdata (38) mengalami rusak di bagian belakang. Begitupun, apick up Isuzu yang dikendarai Saelan (51) warga Belarejo, Kabupaten Madiun. Paling parah adalah Toyota Rush yang dikenadarai Ahmad Faozi (42) warga Kalawat Minahasa Utara, Sulwaesi Utara, bodi depan dan belakang rusak parah.
Elf yang dikendarai Maresa Langen Karunia (24) warga Manahan Surakarta juga mengalami kerusakan, sebanyak 17 orang penumpangnya sempat terlantar usai kecelakaan. Sekaligus, Bus Mira rusak kaca bagian depan, penumpang tidak ada yang terluka dan sudah melanjutkan perjalanan menggunakan bus lainnya.
Polisi yang datang ke lokasi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Semua pengemudi kendaraan itu sudah dimintai keterangan dan mereka semua diamankan pihak kepolisian untuk diperiksa lebih lanjut. Polisi turut mengamankan seluruh kendaran yang terlibat kecelakaan di Pos Unit Penegakan Hukum Satlantas Polres Magetan.
“Kami masih akan dalami penyebab kejadian kecelakaan beruntun ini. Total ada enam kendaraan yang terlibat. Tidak ada penumpang yang terluka. Hampir semua kendaraan ada penumpang tapi tidak ada yang terluka. Kami masih akan dalami kejadian ini,” kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Magetan Iptu Agus Suparno, Minggu (16/10/2022).
Sementara itu, Maresa Langen Karunia, pengemudi elf mengaku tidak tahu apa sebabnya. Yang jelas, saat kejadian dia sudah mengerem karena kendaraan di depannya berhenti, serta dia sudah menyalakan lampur hazard. Namun, tiba-tiba dia ditabrak dari belakamg oleh bus Mira. Penumpangnya pun histeris.
“Saya tidak tahu apa sebabnya ya. Yang jelas saya sudah berhenti dan di depan saya kendaraan juga berhenti. Saya gak terlalu lihat yang paling depan kendaraan apa. Saya berhenti, menyalakan lampu hazard, tiba-tiba langsung ditabrak dari belakang sama Bus Mira. Kami dari Surakarta mau ziarah ke suatu makam di Madiun,” kata Maresa, Minggu (16/10/2022)
(***/Lbn)
