BANDUNG — Mahasiswa menyumbang penularan sangat tinggi, totalnya ada 414 kasus hingga Desember 2021 atau 6,97% dari total warga Bandung yang tertular.
Berdasarkan data dari Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Bandung mencatat kasus penularan HIV AIDS didominasi oleh usia produktif, termasuk mahasiswa.
Dari 12.358 pengidap HIV/AIDS yang melakukan pelayanan kesehatan di Kota Bandung, 5.943 di antaranya merupakan warga Kota Bandung.
Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Bandung melakukan antisipasi dgn melakukan sosialisasi terkait pergaulan bebas yang terjadi di usia remaja-dewasa.
dr.Muslim Kasim mengungkapkan bahwa penularan HIV ini dapat kita cegah bersama dengan menerapkan Tips/ Konsep ABCDE, yaitu
A: (Abstinence)
Bagi yang belum menikah, tidak melakukan hubungan seks di luar nikah adalah langkah yang paling tepat.
B: (Be Faithful)
Bersikaplah saling setia kepada satu pasangan seks. Hindari perilaku berganti-ganti pasangan untuk meminimalisir penularan HIV.
C: (Condom)
Gunakan kondom yang baru tiap berhubungan seks. Bila memilih kondom berpelumas, pastikan memilih pelumas yang berbahan dasar air. Hindari kondom dengan pelumas yang berbahan dasar minyak, karena dapat membuat kondom bocor.
D: (Drug No)
Menghindari penggunaan narkoba, terutama melalui jarum suntik, bisa mencegah seseorang terinfeksi HIV.
E: (Education)
Memberi info yang benar mengenai HIV, cara penularan, pencegahan, dan pengobatannya, dapat membantu mencegah penularan HIV di masyarakat. Dilansir dari Indozone
Gejala penyakit ini akan hilang dalam waktu yang cukup lama, sekitar 10 hingga 15 tahun. Tetapi, ini bukan berarti virusnya sudah hilang, sebab HIV termasuk kondisi kesehatan yang harus mendapat perawatan dengan baik.
Gejala awal HIV yang kerap muncul, yakni:
(***/Lth)
Tidak ada komentar