Breaking News : Tiga Kendaraan Ringsek Kecelakaan Beruntun di Muaro Jambi

waktu baca 2 menit
Kamis, 10 Nov 2022 17:20 0 1 admin

JAMBI — Kecelakaan beruntun kembali terjadi di Jalan Lintas Jambi Palembang tepatnya di KM 19 RT 22 Desa Sebapo Kecamatan Mestong Kabupaten Muaro Jambi. Dua mobil dan satu sepeda motor terlibat dalam kejadian itu.

Akibatnya, satu unit dump truk yang dikendarai Randa Joseppat (26) rusak berat dibagian depan. Kejadian itu terjadi sekitar pukul 07. 30 WIB, Kamis (10/11/2022).

Informasi yang dihimpun, kecelakaan lalu lintas tersebut berawal dari Mobil Dump Truk BH 8717 MJ yang berjalan dari arah Jambi menuju Palembang.

Pada saat di TKP di jalan tikungan ke kiri beraspal, mobil dum truck tersebut oleng ke jalur jalan sebelah kanan dan menabrak Mobil Trul Mitsubishi Colt Diesel BE 8530 NP yang datang dari arah berlawanan yaitu dari arah Palembang menuju arah Jambi.

Kemudian dari arah belakang Mobil Truck Mitsubishi Colt Diesel BE 8530 NP datang Sepeda Motor Honda Mega Pro BH 4874 MJ yang langsung menabrak bak bagian belakang Mobil Truck Mitsubishi Colt Diesel BE 8530 NP tersebut.

Akibat kejadian tersebut, Mobil Dump Truck BH 8717 WI yang dikendarai oleh Randa Joseppat (26) mengalami kerusakan yang cukup parah di bagian depan.

Kasatlantas Polres Muaro Jambi melalui Kasi Humas AKP Amradi saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut.

“Ya benar, laka tersebut sudah ditangani oleh Satlantas Polres Muaro Jambi,” sebutnya.

Usai kejadian, kawasan tersebut sempat mengalami kemacetan sebab semua kendaraan yang terlibat kecelakaan berada di tengah jalan.

Selain itu kemacetan juga disebabkan banyaknya masyarakat yang melihat kejadian tersebut. Beruntung pihak kepolisian dari Polres Muaro Jambi cepat turun ke lapangan sehingga bisa mengurai kemacetan yang terjadi.

“Untuk korban jiwa tidak ada, hanya saja pengendara Sepeda Motor Honda Mega Pro Suherman dan Randa Joseppat mengalami luka ringan. Sedangkan Sopir Truck Colt Diesel BE 8530 NP Mardion dalam keadaan sehat Jasmani rohani. Untuk kerugian ditaksir sekitar Rp 65 juta,” tandasnya.

 

(***/Lbn)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA