Breaking News – Isu Perselingkuhan Diduga Motif Mantri Suntik Mati Kades

waktu baca 2 menit
Selasa, 14 Mar 2023 11:06 0 12 admin

SERANG — Kepala Desa Curuggoong, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, Banten, Salamunasir, dibunuh oleh seorang pria berinisal SH yang bekerja sebagai mantri, diduga dengan cara disuntik, Minggu (12/3/2023).

Berdasarkan informasi dari Polsek Padarincang, awalnya, pelaku datang ke rumah korban sekitar pukul 12.00 WIB.

Terjadilah keributan hingga pelaku mengeluarkan jarum suntik lalu menyuntikannya ke bagian punggung korban.

Sementara itu Raden Yayan Elang, pengacara SH, mantri penyuntik mati Kepala Desa Curuggoong, Serang, Banten, mengatakan, SH sempat emosi saat melihat ada foto-foto korban di galeri ponsel istri pelaku.

Korban, kata Elang, sudah berkali-kali mendekati istri SH.

SH kemudian mendatangi rumah korban untuk menanyakan maksud sang kades mendekati istrinya yang berprofesi sebagai bidan desa.

“Ada dugaan perselingkuhan antara korban dengan istri pelaku,” ujar Elang, kepada wartawan di Mapolresta Serang Kota, Senin (13/3/2023).

Elang mengatakan, saat hendak menemui korban, SH memang sudah mempersiapkan jarum suntik berisi cairan.

Namun, tujuannya bukan membunuh, melainkan untuk memberikan efek jera.

“Kalau suntikan itu sejauh ini menurut pengakuannya dia (SH) bawa, udah disiapkan. Tapi, tujuannya bukan untuk membunuh, hanya untuk memberi efek jera saja,” kata Elang.

Tak percaya isu perselingkuhan

Kuasa hukum keluarga korban, Eki Wijaya Pratama, meminta masyarakat dan penyidik untuk tidak mempercayai isu perselingkuhan di kasus pembunuhan tersebut.

“Kami sebagai keluarga juga masih mengumpulkan bukti, masih mencari, peristiwa ini dugaannya persoalan di mana muaranya, masih kita cari. Kalau ada isu-isu (perselingkuhan) jangan terlalu percaya kalau peristiwa faktanya tidak seperti itu,” kata Eki Wijaya kepada wartawan, Senin (13/3/2023).

Eki meminta semua pihak menghormati proses hukum yang sedang dilakukan Polresta Serang Kota.

Cairan yang disuntikkan

Wakil Kepala Polresta Serang Kota, AKBP Hujra Soumena mengatakan, pelaku mengaku menyuntikkan cairan diphenhydramine atau obat untuk meredakan gejala alergi dan batuk pilek sebanyak 5 ml kepada Kades Curuggoong.

Namun, polisi masih menunggu hasil otopsi tim forensik untuk mengetahui penyebab pasti kematian.

“Pelaku menggunakan jarum suntik yang di dalamnya sudah diisi dengan obat cairan yaitu diphenhydramine, setelah itu jarum suntik disuntikan ke punggung bagian kiri korban,” kata Hujra kepada wartawan di kantornya.

 

(***/Lbn)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA
KATANA4D KATANA4D KATANA4D SLOT RAFFI AHMAD DANA TOTO 4D SLOT RAFFI AHMAD KATANA4D SLOT RAFFI AHMAD 88 SLOT THAILAND KATANA4D KATANA4D DANA TOTO 4D KATANA4D SLOT RAFFI AHMAD SLOT PULSA INDOSAT SLOT RAFFI AHMAD DANA TOTO SLOT RAFFI AHMAD 88 DANA TOTO 4D SLOT RAFFI AHMAD 88 GACOR DANA TOTO SLOT RAFFI AHMAD DANA TOTO 4D SLOT QRIS KATANA4D KATANA4D KATANA4D SLOT RAFFI AHMAD DANA TOTO 4D KATANA4D SLOT HOKI KATANA4D DANA TOTO