SUMENEP –beredar vidio di sosial media Remaja masjid dan pengurus takmir masjid Jamik Sumenep memaksa dihentikan event bergengsi Road Race Bupati Cup Sumenep dan Supermoto Open Championship 2022.
Penghentian paksa itu karena di masjid Agung Sumenep menjelang azan dzuhur sudah berkumandang dan terdengar dari pengeras suara masjid Jamik Sumenep.
Namun, kegiatan Road Race tetap berlangsung dan pengurus remaja masjid Jamik Sumenep langsung masuk ke tengah arena Road Race.
Sejumlah petugas kepolisian tampak melakukan pengamanan, ajang balap motor yang diprakarsai AF-Team (Achmad Fauzi Team) yang digelar secara gratis itu dinilai mengganggu pelaksanaan ibadah salat zuhur.
“Sudah salawat menjelang salat zuhur, kenapa kok masih ada Road Race. Ini masjid, panitia orang Islam bukan,” tanya Ketua Remaja Masjid Jamik Sumenep, Fausi Al Qodiri pada media pasca membubarkan event Road Race.
“Kenapa kok gak istirakat dulu, habis salat dzuhur lanjutkan lagi. Kan lebih bagus,” tegasnya dengan nada kecewa.
Pihaknya dengan tegas meminta event Road Race tidak dilanjutkan lagi.
“Kalau hari ini, jangan sampai dilanjut, tidak ada negosiasi. Tidak ada lanjutan event Road Race karena mencoreng masjid dan jemaah,” katanya.
Bahkan dalam kesempatan itu pihaknya mendesak Bupati Sumenep Achmad Fauzi agar melakukan evaluasi terhadap kinerja Dinas Kebudayaan Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Sumenep.
“Perlu ada evaluasi dari bupati, karena kultur Sumenep ini berbeda. Sumenep ini kaya dengan budaya, seharusnya Kadisbudporapar paham soal kultur yang dimiliki Sumenep,” protesnya.
“Kenapa gak memilih kegiatan tumpengan seperti tahun-tahun sebelumnya dan mengundang para ulama dan berselawat bersama di depan masjid jamik,” herannya.
Terpisah dikonfirmasi Kepala Dinas Kebudayaan Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Sumenep Moh. Iksan mengaku akan mengkoordinasikan terlebih dahulu dengan sejumlah pihak untuk kelanjutan kegiatan Road Race.
“Masih dikoordinasikan antara Panitia dengan Polres dan pihak Kodim,” terang Moh. Iksan.
(***/Lbn)